• May 13, 2018
• tambahmulyo
• BERITA

[caption id="attachment_931" align="aligncenter" width="640"] Pengukuran Tinggi Badan (dok.tambahmulyo-jakenan.desa.id)[/caption] TAMBAHMULYO - Untuk mencetak anak Indonesia yang sehat dan cerdas, langkah awal yang paling penting untuk dilakukan adalah pemenuhan gizi pada anak sejak dini, bahkan saat masih di dalam kandungan atau dikenal dengan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). 1000 HPK dimulai sejak dari fase kehamilan (270 hari) hingga anak berusia 2 tahun (730 hari). Tantangan gizi yang dialami selama fase kehamilan adalah status gizi  seorang wanita sebelum hamil sangat menentukan awal perkembangan plasenta dan embrio. Berat badan ibu pada pembuahan, baik menjadi kurus atau kegemukan dapat mengakibatkan kehamilan beresiko dan berdampak pada kesehatan anak dikemudian hari. Kebutuhan gizi akan meningkat pada fase kehamilan, khususnya energi, protein, serta beberapa vitamin dan meniral sehingga ibu harus memperhatikan kualitas dan kuantitas makanan yang dikonsumsinya. Mereka yang mengalami kekurangan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan , mempunyai tiga resiko, diantaranya :

• Terjadinya penyakit tidak menular/kronis, ergantung organ yang terkena. Bila ginjal, maka akan menderita gangguan ginjal, bila pankreas maka akan beesiko penyakit diabetes tipe 2, bila jantinung akan beresiko menderita penyakit jantung.
• Bila otak yang terkena maka akan mengalami hampatan perteumbuhan kognitif, sehingga kurang serdas dan kompetutif;
• Gangguan pertumbuhan tinggi badan, sehingga beresiko pendek/stunting.

Dengan meningkatkan kualitas kesehatan ibu hamil dan anak sejak dalam kandungan akan didapatkan generasi penerus yang lebih produktif sehingga dapat memajukan kualitas generasi muda. Sembilan pesan inti 1000 HPK yaitu :

1. Selama hamil, makan makanan beranega ragam;
2. Memeriksa kehamilan 4 X selama kehamilan;
3. Minum tablet tambah darah;
4. Bayi yang baru lahir Inisiasi Menyusui Dini (IMD);
5. Berikan ASI ekksklusif selama 6 bulan;
6. Timbang Berat Badan bayi secara rutin setiap bulan;
7. Berikan imunisasi dasar wajib bagi bayi;
8. Berikan MP ASI secara bertahap pada usia 6 bulan dan memberikan ASI

Minggu tanggal 13 Mei 2018 walau hari libur Kader Posyandu Mawar desa Tambahmulyo tetap melakukan kegiatan Posyandu, karena Orang Tua bayi/balita yang selalu diingat tanggal 13 setiap bulan wajib datang ke Posyandu. [caption id="attachment_935" align="aligncenter" width="640"] Penimbangan Berat Badan Bayi (dok.tambahmulyo-jakenan.desa.id)[/caption] [caption id="attachment_935" align="aligncenter" width="640"] Penimbangan Berat Badan Bayi (dok.tambahmulyo-jakenan.desa.id)[/caption] [caption id="attachment_937" align="aligncenter" width="640"] Pengukuran Tinggi Badan Balita (dok.tambahmulyo-jakenan.desa.id)[/caption] [caption id="attachment_939" align="aligncenter" width="640"] Kader Posyandu Mawar (dok.tambahmulyo-jakenan.desa.id)[/caption]